“Kebersihan itu sangat penting diperhatikan baik kebersihan diri maupun kebersihan di lingkungan madrasah dan dimanapun berada, kebersihan mencerminkan hidup sehat dan merupakan ciri khas orang yang beriman dan bertaqwa” ujar Juraida. Gotong royong merupakan identitas budaya madrasah karena banyak manfaatnya, diantaranya kebersamaan, kepedulian, dan keserasian. Pekerjaan yang dilakukan dengan gotong royong bersama-sama akan lebih cepat selesai.

Hal ini dimaksudkan agar seluruh warga madrasah terlibat aktif dalam meningkatkan kebersihan lingkungan madrasah. Para guru dan siswa bertugas di masing-masing bagian yang telah ditentukan sebelumnya. Seluruh siswa mengikuti kegiatan dengan bersemangat dan berharap melalui gerakan ini, MAN 3 Tapanuli Tengah dapat menjadi lebih indah, sejuk, lestari dan hijau. Sekaligus mengajak seluruh siswa dan guru untuk selalu memperhatikan kebersihan dan kenyamanan lingkungan madrasah.

Beliau juga menyampaikan bahwa dalam Islam terdapat banyak ajaran yang menekankan pentingnya tolong menolong, kerjasama dan kepedulian sosial sebagai mana yang tertera dalam Al-Quran Surah Al Maidah ayat 2 yang artinya “Tolong menolonglah kamu (mengerjakan) kebajikan dan takwa dan jangan tolong menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan”.

Dalam menanamkan nilai-nilai Islami dalam gotong royong beliau berharap agar seluruh warga madrasah memiliki kesadaran untuk saling membantu dalam hal kebaikan dan mencintai keindahan lingkungan sekitarnya.

Seluruh ruangan kelas dan halaman kelas tampak indah dan asri setelah dibersihkan, sehingga peserta didik semangat dalam melaksanakan kegiatan belajar. (ms)