Pandan(Humas). Dalam rangka menjaring bibit unggul yang berprestasi di bidang akademik maupun nonakademik, Madrasah Aliyah Negeri 3 Tapanuli Tengah menggelar Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) tingkat satuan pendidikan pada Kamis, 14 Agustus 2025 bertempat di Lab Komputer MAN 3 Tapanuli Tengah. Kegiatan ini merupakan bagian dari tahapan seleksi menuju OMI tingkat kabupaten/kota yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama.
WKM Kurikulum Anny Jarian Gultom menyampaikan bahwa Sejak pagi, halaman dan ruang Lab madrasah sudah dipenuhi peserta didik yang siap mengikuti berbagai cabang mapel lomba. Cabang mapel yang dilombakan meliputi bidang Kimia, matematika, Fisika, Geografi, Ekonomi & Biologi. Peserta didik mengikuti lomba dengan penuh semangat dan menjunjung tinggi sportivitas.
Kepala Madrasah Hj. Juraida Siregar, S.Ag M.Pd dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan motivasi kepada seluruh peserta. “Olimpiade ini bukan hanya ajang untuk menunjukkan kemampuan, tetapi juga kesempatan untuk melatih percaya diri, bekerja keras, dan berkompetisi secara sehat. Kami berharap akan lahir juara-juara yang akan mengharumkan nama madrasah di tingkat yang lebih tinggi,” ujarnya.
Salah satu peserta Alfiansyah Maulana Sihotang kelas XII 1mengaku bangga bisa ikut serta dalam kompetisi ini. “Saya senang sekali bisa ikut cabang lomba mapel Geografi. Selain bisa menguji kemampuan, saya juga bertemu dengan teman-teman dari kelas lain yang punya minat sama,” ungkapnya dengan penuh antusias.
Kegiatan berlangsung hingga sore hari dengan suasana meriah dan penuh keakraban. Setiap cabang lomba menghasilkan pemenang yang akan mewakili madrasah dalam OMI tingkat kabupaten/kota.
Madrasah berharap, ajang Olimpiade Madrasah Indonesia ini dapat memacu motivasi belajar peserta didik, menumbuhkan rasa percaya diri, serta menguatkan citra madrasah sebagai lembaga pendidikan yang unggul dan berdaya saing tinggi.(ms)